Selasa, 12 Januari 2016
Berlangganan

Gagal Kurus Dan 5 Diet Berikut Yang Justru Bisa Bahayakan Nyawa


Apakah dalam daftar resolusi tahun baru 2016 ini, kamu memasukkan diet sehat di dalamnya? Jika iya, kamu harus mengetahui beberapa hal penting tentang diet. Salah satu yang perlu kamu ketahui adalah jenis diet.
Meskipun tujuan beberapa jenis diet adalah sama, yaitu untuk menurunkan berat badan, tetapi ada beberapa jenis diet yang ternyata hanya mampu bertahan sebentar atau bahkan gagal memenuhi tugasnya.

Tak jarang, ada jenis diet yang banyak dilakukan orang justru menghasilkan efek samping yang tak diinginkan. Nah, untuk menghindari kesalahan dalam memilih diet yang tepat, berikut ini merupakan beberapa jenis diet yang tak patut untuk kamu coba. Melansir dari prevention.com, berikut ini merupakan lima jenis diet yang gagal dan bahkan berisiko membahayakan orang yang menjalaninya.

1. Diet Jus Dan Detoks


Sedang menjalani diet ini? Minuman yang dipandang manjur seperti jus lemon, sirup maple, dan cabai rawit ternyata belum mampu membantu kamu menurunkan berat badan. Jenis diet ini hanya akan membuat kamu kehilangan massa otot dan memperlambat metabolisme.
Pada dasarnya diet ini hanya mengeliminasi air dalam tubuh, bukan lemak. Saat kamu kembali pada pola makan sebelum mendapatkan diet dan detoks tersebut, kamu akan mendapatkan kembali berat badan kamu secara perlahan. Selain itu, diet jenis ini memberi efek samping seperti kelelahan, pusing, mual dan dehidrasi.

2. Diet Kapas


Cara yang cukup mengerikan untuk diet. Mengonsumsi segenggam kapas yang direndam dalam jus jeruk, limun atau smoothies tidak akan menurunkan berat badan. Teorinya, kapas akan memenuhi perut sekaligus menekan nafsu makan kamu.
Dalam kebanyakan kasus, kapas yang kamu gunakan tidak alami, karena mereka mengandung serat poliester yang diisi banyak bahan kimia. Selain itu, mengonsumsi terlalu banyak dapat menyebabkan penumpukan dan penyumbatan di usus yang disebut dengan bezoar. Kondisi bezoar ini akan mengancam jiwa jika keberadaannya tidak diketahui.

3. Diet Sleeping Beauty


Diet sleeping beauty ini digunakan dengan dasar pemikiran bahwa seseorang tidak membutuhkan makan saat kamu sedang tidur. Jadi jika seseorang mengambil banyak tidur, dia dapat mengurangi berat badan. Hanya saja, hal ini tentu tak cukup baik untuk kesehatan. Pertama, tidur bisa membawa resiko adiktif.
Selain itu, jika kamu mempertahankan banyak tidur atau bahkan mengonsumsi obat penenang untuk mendapatkan tidur, kamu berisiko mengalami kerusakan otot karena kurangnya pergerakan tubuh. Diet dengan cara ini mungkin saja akan membuat kamu 2 kg atau lebih penurunan berat badan, tetapi cara ini juga bisa membuat kamu tak bangun sama sekali.

4. Diet Cacing Pita


Cacing pita sebenarnya adalah parasit yang dapat tumbuh dalam tubuh manusia. Cacing ini akan mengambil nutrisi tubuh, menghasilkan jutaan telur dan bahkan dapat tumbuh sepanjang 6 meter dalam tubuh manusia. Diet dengan menggunakan cacing pita bertujuan unuk membuat seseorang kehilangan berat badannya.
Hanya saja, menggunakan cacing pita sebagai diet adalah cara yang cukup berisiko. Diet ini tak hanya menelan nutrisi dalam tubuh, tetapi dapat juga menyebabkan efek samping seperti kram perut, diare dan kelelahan. Selain itu, kalori yang kamu konsumsi akan membuat mereka tumbuh dan tak jarang menyebabkan penyumbatan usus.

5. Diet Kubis Dan Jeruk


Tak dipungkiri bahwa sayuran dan buah adalah salah satu jenis makanan sehat yang dibutuhkan oleh tubuh. Tetapi, mengonsumsi hanya satu jenis makanan akan membuat kamu kekurangan gizi. Selain itu, diet ini juga tak efektif untuk menurunkan berat badan dalam jangka panjang.
Jenis diet ini hanya berfokus pada sup kubis atau makanan yang berbasis jeruk atau jus jeruk. Pada awalnya kamu memang akan kehilangan berat badan. Tetapi kamu patut memperhitungkan makanan lain yang mengandung protein tanpa lemak, karbohidrat dan nutrisi lain yang dibutuhkan oleh tubuh.



*merdeka